Padang, Babarito
Ahad (7/1/2012) Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Nurul Iman kembali menggelar manasik haji. Manasik ini sempat tertunda karena pandemi Covid-19 sejak maret 2020 yang lalu.
Pertemuan pertama ini diawali dengan memberikan informasi kepada jamaah terkait teknis manasik sesuai dengan standar protokol kesehatan. Karena, dengan masih maraknya wabah virus corona ini, pergeralaran haji dan umrah juga akan mengalami perubahan atau penyesuaian.
Sekretaris KBIHU Nurul Iman H Mulyadi Muslim Dt Said Marajo NP Lc MA menyebutkan, selama manasik berlangsung, jamaah wajib menggunakan masker dan menjaga jarak satu sama lain. Hal ini dilakukan sesuai dengan Surat Edaran Pemerintah Kota Padang terkait adaptasi kebiasaan baru.
Harapan jamaah, kata sekretaris Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Padang ini, semoga tahun ini keberangkatan haji tidak ditunda seperti tahun lalu. ”Kita menunggu informasi resmi dari Kementerian Agama (Kemenag) RI untuk kepastian berangkat dan persyaratan atau kriteria jamaah yang boleh berangkat,” kata Mulyadi Muslim.
Mulyadi menyebutkan, manasik dimulai pukul 08.30 WIB pagi hingga menjelang zuhur. Jamaah akan menuntaskan materi manasik sebelum waktu keberangkatan.
“Semoga seluruh harapan dan keinginan calon jamaah haji diseluruh indonesia Allah kabulkan,” kata salah satu pendiri Pondok Pesantren Ar Risalah Padang ini. (edt)