Padang, Babarito
Tumpahan minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) yang terjadi di kawasan Panorama II, Sitinjau Lauik, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubukkilangan, Kota Padang, Selasa (16/2) pagi sempat membuat kemacetan panjang.
Bahkan kemacetan mencapai 2 KM hingga batas Kota Padang-Kabupaten Solok. Selain itu,tumpahan minyak ini juga menyebabkan pengendara sepeda motor terjatuh gara-gara tumpuhan minyak yang licin.
Kasatlantas Polresta Padang Kompol Sukur Hendri Saputra membenarkan kejadian tersebut.”Tepatnya terjadi di jalur pendakian Panorama II, Sitinjau Lauik. Awalnya, minyak CPO tersebut tumpah sekitar beberapa meter pada sejumlah titik di kawasan tersebut. Namun, akhirnya memanjang akibat dilindas oleh kendaraan yang lewat,” kata Sukur.
Akibat tumpahan itu, sebut Sukur, jalan penghubung Solok-Padang itu jadi tersendat. Sehingga, kemacetan panjang pun terjadi dari kedua arah. Tak sedikit juga kendaraan slip atau tergelincir saat berusaha melewati ruas jalan tersebut.
“Diperkirakan tumpahan tersebut terjadi subuh hari. Sementara pihak Kami mengetahui hal tersebut baru sekitar pukul 07.00 WIB dan langsung menurunkan anggota ke lokasi untuk mengurai kemacetan,” ungkap Sukur.
Untuk mengatasi kemacetan dan terjadi kecelakaan akibat tumpahan tersebut, pihaknya menaburi serbuk kayu pada tumpahan CPO agar tidak licin dan bisa di lalui oleh kendaraan terutama kendaraan roda dua. “Sekitar pukul 10.00 WIB, keadaan kembali normal seperti sedia kala,”tuturnya. (mor)