Padang, Babarito
Dua orang yang merupakan komplotan begal yang sering beraksi di Jalan Khatib Sulaiman, dimana sasarannya adalah para penonton balap liar dengan bermoduskan pemuda setempat dalam pembubaran balap liar tersebut, berhasil ditangkap oleh Tim Klewang Satreskrim Polresta Padang.
Pelaku-pelaku begal yang tidak segan-segan melukai korbannya tersebut, ditangkap pada Senin s(28/12) sekitar pukul 13.00 WIB di dua lokasi berbeda di Kota Padang.
Dari kedua tangan pelaku berhasil diamankan tiga benda tajam, dua berjenis samurai dan satu berjenis klewang. Salah satu pelaku terpaksa ditembak kakinya, karena mencoba melawan dan melarikan diri ketika Tim Klewang menangkapnya.
Informasi yang diterima, penangkapan kedua pelaku masing-masing bernama Angga Rizki Ramadhan (20) warga Berok, Kecamatan Padang Utara dan Rizky Aditya (20) warga Ampang, Kecamatan Kuranji berawal adanya laporan dari korban yang berinisial AM (20) warga Kuranji. Dimana motor korban dibegal oleh kedua orang tersebut di Jalan Khatib Sulaiman pada Minggu (27/12) dini hari (27/12). Ketika itu korban lagi menonton balapan liar, korban terkena tusukan di kepalanya.
Mendapatkan laporan itu, Tim Klewang langsung merespon dan bergerak untuk mencari siapa pelaku begal di Jalan Khatib Sulaiman tersebut.
Korban pun diajak oleh Tim Klewang untuk mencari siapa pelaku yang membegal korban, karena korban masih ingat dengan wajah salah satu pelaku.
Ketika korban dan petugas berkeliling kearah Lapai, terlihat salah satu pelaku yang bernama Angga Rizki Ramadhan, sedang menjadi tukang parkir di salah satu rumah makan di kawasan itu.
Setelah memastikan, bahwa pelaku benar-benar dia, Tim Klewang langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku. Pelaku mencoba memberontak dan mencoba melawan serta ingin melarikan diri.
Dengan tindakan tegas dan terukur, kaki pelaku terpaksa ditembak sehingga pelaku tidak bisa berbuat apa – apa. Di sana pelaku langsung diintrograsi oleh petugas.
Namun dari keterangan Angga, bahwa ia melakukan pembegalan itu bersama temannya yang sedang berada di tempat persembuyiannya di kawasan Lapai.
Petugas langsung mengarah ke sana, dengan pelaku lainnya berhasil juga ditangkap dan keduanya langsung dibawa ke Polresta Padang untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Kapolresta Padang AKBP Imran Amir didampinggi oleh Kasat Reskrim Kompol Rico Fernanda menjelaskan, untuk pelaku ditangkap satu persatu, setelah korban membuat laporan di Polresta, Tim klewang langsung bergerak.
“Dua pelaku begal berhasil ditangkap, pelaku tersebut tidak sengan-sengan melukai korbannya, karena di tangan pelaku kita amankan dua samurai dan satu klewang,” ungkapnya.
Modus pelaku, berpura pura membubarkan orang balapan liar, berpura pura menjadi pemuda setempat dengan tega ia melukai korban yang sudah diintainya.
“Namun itu semua berhasil kita atasi, dan berhasil menangkap kedua pelaku, korban diambil motornya secara paksa ketika korban menonton balapan liar,” ujarnya.
Pihaknya mengimbau kepada orang tua, jangan biarkan anak-anak berkeluyuran tengah malam, karena kejahatan bisa mengintai anak-anak tersebut.
“Untuk kedua pelaku sudah kita selkan disel tahanan Polresta Padang, dan ditetapkan sebagai tersangka. Salah satu pelaku terpaksa kita lakukan tindakan tegas terukur karena melawan kepada petugas,” ungkapnya. (mor)