
Padang, Babarito
Antisipasi balap liar dan penggunaan knalpot racing, jajaran Satlantas Polresta Padang kembali melakukan giat penegakkan hukum (gakkum) di seputaran Kota Padang.
Seperti yang dilakukan personel Satlantas Polresta Padang, Sabtu (19/12) malam hingga Minggu (20/13) dinihari. Kegiatan dimulai sekitar pukul 20.00 WIB dengan melakukan apel di halaman Mako Polresta Padang.
Usai apel, personel langsung melakukan giat gakkum dengan sistem buru (hunting system) menyusuri setiap jalan utama di Kota Padang menyasar pengendara motor yang tidak memakai helm, dan menggunakan knalpot racing.
Giat hunting system ini berakhir sekitar pukul 22.00 WIB. Selanjutnya personel balik arah menuju mako Polresta Padang untuk persiapan melakukan giat antisipasi balap liar di Jalan Khatib Sulaiman yang di mulai sekitar pukul 00.00 WIB hingga pukul 02.00 WIB.
Alhasil dalam giat gakkum tersebut, puluhan kendaraan roda dua dan roda 4 terjaring dalam giat yang dilakukan. “21 unit kendaraan roda dua dan 4 kendaraan roda 4 terpaksa kami amankan karena kedapatan menggunakan knalpot racing,” ujar Kapolresta Padang AKBP Imran Amir
Disebutkan oleh AKBP Imran Amir, selain mengandangkan kendaraan tersebut, personel Satlantas Polresta Padang juga tercatat menilang sebanyak 28 surat-surat kendaraan karena yang bersangkutan kedapatan tidak memakai helm dan tidak bisa menunjukkan kelengkapan surat surat kendaraan yang harus di bawa setiap berkendara.
“Selain mengamankan 21 motor dan 4 mobil, sebanyak 12 SIM dan 16 STNK ditilang oleh anggota kita karena yang bersangkutan kedapatan tidak menggunakan helm dan ada yang kelengkapan surat-surat kendaraan yang tidak lengkap,” sebut AKBP Imran Amir.
Disebutkannya, kegiatan tersebut akan rutin dilakukan terutama pada malam Minggu dimana banyaknya pengguna knalpot racing yang menggeber kendaraannya di saat masyarakat tengah berisitirahat.
“Suaranya yang bising sangat mengganggu waktu istirahat masyarakat, sehingga banyaknya laporan dari masyarakat tersebut membuat kami akan terus melakukan penertiban terutama di Jalan Khatib Sulaiman yang sering dijadikan arena balap liar,” pungkasnya. (mor)