Padang, Babarito
Polresta Padang menurunkan 700 personel dalam mengamankan pilkada. Ratusan personel tersebut akan ditempatkan di masing-masing posko pemenangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar.
Kapolresta Padang, AKBP Imran Amir, Minggu (6/9) mengatakan, pihaknya menurunkan sekitar 700 personel yang dibantu oleh jajaran Polsek-Polsek yang berada di wilayah hukum Polresta Padang.
“Personel-personel tersebut akan ditempatkan di kantor KPU Provinsi Sumbar, dan di posko-posko pemenangan masing-masing pasangan calon,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, sampai saat sekarang personel Polresta Padang masih siaga 24 jam untuk memberikan rasa aman ketika pasangan calon mendaftar dan berkampanye nantinya.
“Sampai saat sekarang ini, Kota Padang masih aman terkendali. Tidak polisi yang berpakaian dinas saja yang kita siagakan, namun polisi yang berpakain preman sudah kita sebar di titik-titik kita anggap rawan,” ungkapnya.
Ketika ditanya kecamatan mana yang paling rawan di pilkada, ia menyebutkan bahwa Polresta Padang belum bisa memastikan karena anggotanya masih mendata kawasan-kawasan yang diangggap rawan pilkada.
“Untuk sementara kita belum bisa memastikan kawasan mana yang dianggap rawan, yang jelas personel kita sudah kita sebar di kecamatan –kecamatan yang berada di Kota Padang ini. Mudah-mudahan dengan segala upaya kita ini bisa memberikan rasa aman bagi warga Kota Padang,” ungkapnya. (mor)