Padang, Babarito
Setelah dilakukan tes swab terhadap sejumlah karyawan dan tenaga kesehatan (nakes) di RSUP M Djamil Padang, ditemukan 24 nakes dinyatakan positif Covid-19. Hal tersebut dibenarkan oleh Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi (PPID) RSUP M. Djamil Padang, Gustavianof, Jumat (28/8).
“Dari 24 orang yang positif Covid-19 di antaranya 16 orang melakukan isolasi mandiri di BPSDM dan 8 orang lainnya menjalani perawatan di RSUP M Djamil Padang karena diduga memiliki penyakit penyerta. Namun sampai saat ini kondisi tenaga kesehatan yang tengah menjalani perawatan di RSUP M. Djamil tersebut masih dalam keadaan baik,” ujar Gustavianof.
Diterangkan oleh Gustavianof, setelah dilakukan tes swab pada Jumat (21/8) yang lalu terhadap 100 nakes di RSUP M. Djamil Padang yaitu dokter, perawat, bidan, petugas laboratorium, dan tenaga kesehatan lainnya maka ditemukan dua orang positif Covid-19.
“Kemudian setelah ditemukan dua kasus positif tersebut, maka dilakukan pemeriksaan berikutnya pada Senin (24/8) terhadap 300 orang petugas kesehatan, pada pemeriksaan tersebut ditemukan 22 orang yang positif Covid-19. Namun pada pemeriksaan berikutnya, Selasa (25/8) hasil tes usap pada 300 orang tenaga kesehatan dinyatakan negatif Covid-19,” terangnya.
Ia menjelaskan, dari 24 tenaga kesehatan yang positif Covid-19 itu, bukan berasal dari pasien terinfeksi Covid-19 yang tengah dirawat di RSUP M Djamil Padang. “Mereka bukan terinfeksi dari dalam rumah sakit, berkemungkinan terinfeksi dari luar karena berkontak dengan pasien yang positif Covid-19 dari luar,” kata dia.
Ia mengatakan kebijakan yang dilakukan oleh pimpinan rumah sakit, secara bertahap akan dilakukan pemeriksaan tes usap ke seluruh tenaga kesehatan yang ada di M Djamil Padang. Diketahui, terdapat 2.500 karyawan yang ada di RSUP M Djamil Padang. Ditambah dengan resident dan dokter muda, dan lainnya ada 1.000 orang lagi. Totalnya ada 3.500 orang yang akan dilakukan tes swab.
“Hal itu bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di RSUP M. Djamil Padang, kemudian untuk memberikan pelayanan yang baik pada pasien,” tukasnya.
Ia menjelaskan, sampai kemarin jumlah tenaga kesehatan yang telah melakukan tes swab sekitar 800 orang dan pagi tadi 200 orang, totalnya 1.000 orang telah melakukan tes usap. Kendati ditemukannya kasus positif Covid-19 di RSUP M. Djamil Padang, dipastikan pelayanan tidak akan terganggu dan tetap berjalan lancar.
“Kami mengimbau agar masyarakat tidak perlu cemas berobat ke rumah sakit RSUP M Djamil Padang. Karena pelayanan yang diberikan tetap mematuhi protokol Covid-19,” tukasnya. (mor)