Padang, Babarito
Sekolah Dasar Al Quran Nurul Iman (SDQUNI) Padang memulai penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2020/2021. Tak tanggung-tanggung, sekolah yang berada di Kompleks Masjid Agung Nurul Iman Padang ini mempunyai program-program unggulan seperti tahsin (memerbaiki bacaan) dan tahfiz (menghafal) Al Quran, Bahasa Arab dan Inggris, penanaman nilai budaya Minangkabau, hafalan hadis dan doa serta pembiasaan ibadah harian.
Kepala SDQUNI Azka Ummah Lc dan Waka Sekolah Ahmad Lidra SPd menyebutkan, profil siswa yang akan dilahirkan adalah berakidah dan beribadah dengan benar, berakhlak dan berkarakter mulia, memiliki hafalan Al Quran minimal 3 jus, berkepribadian sehat, kuat dan terampil, serta mengamalkan dan menjunjung tinggi nilai adat.
Selain program-program itu, katanya, murid SDQUNI juga akan diberikan program penunjang seperti pramuka, beladiri, public speaking, kunjungan edukatif/studi banding, outbond, manasik haji dan lain-lain.
“Kami telah membuka pendaftaran 1 Februari-31 Maret 2020. Namun, karena pandemi corona, kami kembali membuka sampai 10 Juli mendatang. Bagi orang tua yang berminat, silahkan datang Senin sampai Jumat pukul 08.00-16.00 WIB di Kantor Sekretariat Masjid Agung Nurul Iman, Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Kampung Pondok, Padang Selatan,” katanya bersama dewan pendiri SDQUNI yang juga Ketua Masjid Agung Nurul Iman Padang H Mulyadi Muslim Lc MA.
Untuk syarat pendaftaran, katanya, fotokopi akta kelahiran, tiga pas foto ukuran 3×4 – khusus putri wajib berjilbab, uang pendaftaran Rp100 ribu, mengisi formulir dan angket orang tua, menyerahkan persyaratan saat mendaftar. “Kami juga melakukan observasi kualitas bacaan Al Quran/Iqra, baca tulis, hitung dan wawancara orang tua saat anak ujian. Total biaya masuk Rp4,4 juta, termasuk uang pembangunan Rp2 juta,” katanya yang menyebut nomor kontak pendaftaran adalah 0823856941919.
Mulyadi Muslim menambahkan, masa kanak-kanak merupakan waktu penting dalam pembentukan akhlak dan penanaman kharakter. SDQUNI hadir memberikan kesempatan kepada anak-anak usia sekolah dasar ditempa menjadi pribadi berkarakter Islami. Berusaha agar terwujudnya generasi Qurani multitalenta yang beradab dan berbudaya dengan berlandaskan falsafah Adat Basndi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK).
“Kita mencoba menjadi pelopor sekolah dasar Islam yang menerapkan nilai-nilai adat dalam proses pembelajaran di samping nilai-nilai Islam itu sendiri. Dengan visi, terwujudnya generasi Qurani, multitalenta yang beradab dan berbudaya,” sebut Mulyadi Muslim.
Untuk misi, katanya, mewujudkan SDQU yang modern, unggul, dinamis dan agamis, membentuk peserta didik yang berakhlakul karimah, berkarakter dan berprestasi, mewujudkan peserta didik yang penghafal Al Quran, melahirkan peserta didik yang memahami Al Quran dan mengamalkannya berdasarkan ABS-SBK, menyelenggarakan pembelakaran aktiv, inovatir, kreatif, efektif, menyenangkan dan islami (PAIKEMI).
“Sekolah ini menggunakan kurikulum Diknas (Pendidikan Nasional) dipadukan dengan kurikulum pengembangan sekolah yang memberikan penekanan khusus pada pengajaran Al Quran yang berorientasikan kepada adab Islami dan adat Minangkabau juga pengembangan talenta anak,” katanya. (r)