Tanah Datar, Babarito
Pemkab Tanah Datar mulai menyalurkan dana Bantuan Sosial Tunai (BST) yang bersumber dari APBD Tanah Datar, Senin (18/5). Bantuan ini diserahkan Wabup Tanah Datar, Zuldafri Darma kepada masyarakat yang terdampak akibat Covid-19 kantor Wali Nagari Sumanik Salimpaung dan Nagari Pasie Laweh Sungai Tarab.
Zuldafri mengatakan, BST yang diserahkan saat ini bertujuan mengurangi beban masyarakat terdampak Covid-19 di tengah pandemi yang masih berjangkit saat ini. ”Sedikitnya 17 ribuan penerima BST dari APBD Kabupaten diserahkan kepada masyarakat yang terdampak,” ujarnya.
Zuldafri mengajak masyarakat dapat memanfaatkan bantuan pemerintah itu sesuai kebutuhan. “Gunakanlah dana tersebut untuk yang penting-penting dan mendesak,” pesannya.
Sementara Kadis Sosial dan PPPA Yuhardi mengatakan, BST yang berasal dari APBD Kabupaten Tanah Datar sebanyak 17.372 KK didistribusikan lewat Bank Nagari Cabang Batusangkar. Dimana masing-masing menerima Rp600.000 setiap bulan untuk tiga bulan ke depan.
Ia menjelaskan, untuk BST Kemensos berjumlah 14.643 KK, didistribusikan melalui PT Pos Indonesia sebanyak 13.957 KK, melalui BRI 574 KK dan BNI 112 KK. BST Provinsi Sumatera Barat untuk 8.585 KK juga akan disalurkan melalui PT Pos Indonesia. Sementara BST Kabupaten Tanah Datar sebanyak 17.372 KK dan BLT Dana Desa 11.182 KK yang didistribusikan melalui Bank Nagari Cabang Batusangkar.
“BST akan disalurkan selama tiga bulan dan hanya menerima 1 jenis bantuan tunai, sedangkan penerima PKH (Program Keluarga Harapan) dan penerima Sembako tidak lagi menerima bantuan BST,” ucap Yuhardi.
“Untuk itu, bagi masyarakat bakal mengambil BST harus menunjukkan photocopy KTP dan KK, sekaligus verifikasi data, dokumentasi, jika dokumen lengkap bantuan langsung diterima,” kata Yuhardi lagi.
Pada Senin (18/5) sudah diserahkan BST pada empat kecamatan yaitu Sungai Tarab, Sungayang, Salimpaung dan Batipuh. Selanjutnya Selasa (19/5) di Tanjung Baru, X Koto, Lintau Buo Utara. Pada Rabu (20/5), Batipuh Selatan, Lima Kaum dan pada Kamis (21/5) di Tanjung Emas, Rambatan dan Lintau Buo. (*/pta)