Padang, Babarito
Tradisi manjalang mintuo terpaksa ditinggalkan sebagian warga Padang, karena ingin membatasi kunjungan disaat Covid-19. Mertua sendiri juga banyak yang melarang datang, karena tidak mau merepotkan.
“Biasanya bawa kue bolu besar setiap mau puasa. Namun karena Corona, mertua maklum dan meminta di rumah saja,” kata Lili, salah seorang warga Padang, Kamis (23/4).
Ia mengatakan, mertuanya juga sangat memaklumi keadaan, sehingga maklum menantunya tidak datang berkunjung. Sebagai gantinya ia hanya melakukan video call dengan mertua dan anggota keluarga lainnya.
“Rasanya memang sangat berbeda dengan puasa-puasa sebelumnya. Suka tidak suka tetap harus diterima,” tambahnya.
Sementara Ayu, salah seorang pedagang kue, mengaku memang terasa banyak penurunannya. Biasanya bisa terjual lebih dari 50 kue bolu besar, setiap hari manjalang mintuo.
“Masyarakat banyak yang jatuh miskin karena corona ini. Kami lakukan antisipasi dengan tidak membuat banyak kue,” katanya.
Ia mendoakan agar Covid-19 segera berakhir, sehingga semua kembali normal. Ia kuatir usahanya bisa bangkrut, jika keadaan tak juga membaik. (*/ti)