Pesisir Selatan, Babarito
Meskipun belum ditemukan kasus positif virus Corona di Kabupaten Pesisir Selatan, tentunya dalam hal mengantisipasi penyebaran virus corona sangatlah diperlukan. Sebab, saat sekarang ini diketahui bahwa penyebaran virus corona sudah melanda beberapa di wilayah Indonesia.
Pemantauan penyebaran virus Corona (Covid-19) juga dilakukan Tim Reaksi Cepat (TRC) terhadap tamu dan pengelola objek wisata Cubadak Paradise Village, Pulau Cubadak Kecamatan Koto XI Tarusan, Rabu (18/3).
“Pemantauan ini kita lakukan untuk menindaklanjuti instruksi Bupati Pesisir Selatan pada kegiatan jumpa pers yang kita lakukan beberapa waktu yang lalu,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan, dr Satria Wibawa.
Tim TRC yang turun ke Pulau Cubadak terdiri dari Kepala Dinas Kesehatan dr. Satria Wibawa, Direktur RSUD M. Zen Painan, dr. Sutarman, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Sirdin, Kepala Puskesmas Tarusan Jon Marta Hendra serta Kabag Humas dan Protokoler Setdakab Pesisir Selatan, Rinaldi.
Dalam kesempatan itu, tim juga memberikan penyuluhan kepada pekerja yang ada di Pulau Cubadak terutama tentang upaya pencegahan penyebaran virus corona. “Pemantauan dilakukan dengan cara melakukan pengecekan suhu tubuh dan wawancara terhadap 13 orang pengelola dan tamu,” kata dr.Satria Wibawa.
Dikatakannya, pemeriksaan kesehatan dipimpin dr. Fresy Wahyuni Marta bersama petugas dari dari Puskesmas Koto XI Tarusan. Pemeriksaan kesehatan ini dilakukan pada 13 orang yang berada di kawasan itu. Terdiri dari 2 warga negara asing (WNA) yang menjabat Direktur Utama dan Direktur Operasional PT Bintang Paradiso, 9 orang pekerja dan 2 orang tamu wisatawan lokal.
“Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan gejala seperti demam batuk dan sesak napas dan suhu tubuh mereka berkisar 36 sampai 37 derajat Celcius,” kata dr. Fresy Wahyuni Marta.
Dalam kesempatan itu, Direktur RSUD dr. M. Zein Painan, dr. Sutarman mengingatkan agar para pekerja tetap waspada terhadap virus corona. Diantaranya dengan menerapkan pola hidup sehat, memakan makan bergizi dan mengkonsumsi buahan dan sayur.
Sementara itu, pihak PT Bintang Paradiso pengelola Cubadak Paradise Village, Marcho mengatakan kalau sejak beberapa bulan terakhir tidak ada lagi datang pengunjung dari manca negara. Bahkan mereka yang semula telah booking, namun membatalkan rencana kujungannya akibat pandemi Covid-19 ini.
“Saat ini hanya ada tamu lokal di Pulau Cubadak, kita berharap ancaman wabah ini segera berakhir” harap Marcho. (*/pta)
