Padang, Babario
Mulai minggu depan, setiap pengunjung Puskesmas Andalas, Kecamatan Padamg Timur akan disuguhi minuman tradisional jamu. Hal tersebut disampaikan Kepala Puskesmas Andalas dr Mela Aryati saat peluncuran program Menjamu Sahabat (Minum Jamu Sehari Sebagai Obat), Rabu (4/3).
Menurut Mela jamu yang disajikan berasal dari Tanaman Obat Keluarga (Toga) yang ditanam di areal Puskesmas.
“Kita memanfaatkan lahan yang ada untuk ditanami Toga seperti jahe, kunyit, serai, temu lawak, lavender, daun kelor dan bahan lainnya. Tanaman ini yang kita olah dan sajikan kepada pengunjung Puskesmas. Jamu yang berasal dari Toga sangat bermanfaat dalam pencegahan penyakit secara alami,” ujar Mela didampingi Koordinator UKM Puskesmas Andalas dr Ires.
Selain itu para pengunjung Puskesmas juga diberikan sosialisasi dan edukasi terkait manfaat tanaman Toga bagi kesehatan dan daya tahan tubuh serta cara mengolahnya.
Camat Padang Timur Ances Kurniawan yang meresmikan program tersebut mengatakan sangat mendukung upaya yang dilakukan Puskesmas. Ia berharap apa yang telah dilakukan Puskesmas dengan memanfaatkan pekarangan menjadi lebih bermanfaat dapat diikuti oleh masyarakat.
Menurut Camat, program ini memiliki banyak manfaat, seperti menunjang peningkatan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di tengah masyarakat. “Dengan memanfaatkan pekarangan sebagai sarana untuk menanam Toga, otomatis pekarangan tersebut bersih dan terawat, dan dengan adanya serai maupun lavender tentunya bebas dari nyamuk,” ujar Ances Kurniawan.
Ia menambahkan, dengan menanam Toga di pekarangan dan sekitar rumah juga ikut mendukung program ketahanan pangan keluarga yang dicanangkan Pemko Padang.”Toga juga dapat dimanfaatkan kaum ibu sebagai bumbu dapur, jadi selain efisien karena tinggal ambil di pekarangan, tentu dapat menghemat uang belanja para ibu,” tambah Ances.
Ia juga berencana akan menerapkan program Menjamu Sahabat di lingkungan ASN Kecamatan Padang Timur. (*/ti).