Pesisir Selatan, Babarito
Dinas Pangan Pesisir Selatan bertekad mengoptimalisasi potensi pangan di daerah itu. Kepala Dinas Pangan Pesisir Selatan, Alfis Basyir melalui Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan, Afriman Julta mengatakan bahwa sepanjang tahun 2019, jumlah Nagari Mandiri Pangan di daerah itu baru mencapai lima nagari.
Kelima nagari itu, adalah Nagari Kambang Utara Kecamatan Lengayang, Nagari Sungai Tunu Utara Kecamatan Ranah Pesisir, Nagari Limau Gadang Lumpo Kecamatan IV Jurai, Nagari Taratak Kecamatan Sutera dan Nagari Inderapura Selatan Kecamatan Pancung Soal.
Dari kelima nagari tersebut, lanjut dia, di tahun 2019 telah mendapatkan bantuan CSR dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Painan berupa bibit yaitu bibit lengkeng, manggis, dan bibit durian dengan total anggaran Rp100 juta.
Selain itu, kelima nagari tersebut juga mendapatkan bantuan sebanyak 3.500 bibit dari Dinas Pangan Provinsi Sumatera Barat . “Sementara, bantuan dari Balai Penelitian Buah (Balitbu) sebanyak 3.500 batang bibit manggis, itu khusus untuk Nagari Kambang Utara saja,” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk mengoptimalisasi potensi pangan seperti pembangunan Nagari Mandiri Pangan langkah yang diambilnya adalah melakukan komunikasi yang intensif dengan berbagai pihak salah satunya infrastruktur jalan dan irigasi.
“Sehingga dengan adanya Nagari Mandiri Pangan di daerah kita ini nantinya dapat meningkatkan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Selain itu, kata dia, tahun ini pihaknya juga telah mengusulkan ke Dinas Pangan Provinsi Sumatera Barat, dalam pengembangan Nagari Mandiri Pangan untuk dua kecamatan. “Saat ini kami masih menunggu hasil keputusan dari dinas terkait,” tukasnya. (rel)
