Jakarta, Babarito
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan peletakan batu pertama (Ground Breaking) Ibu Kota Negara (IKN) baru yang terletak di Kalimantan Timur pada Oktober 2020 mendatang.
“Ground Breaking IKN kita targetkan pada akhir semester tahun ini, sekitar Oktober 2020,” ujar Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Danis H Sumadilaga, di Ruang Konferensi Pers, Kementerian PUPR, Jakarta, Kamis (12/3).
Danis menambahkan, proses itu akan dilakukan pasca Presiden Joko Widodo menerima konsep desain dasar yang rencananya akan diserahkan pada pertengahan 2020 ini. Kemudian, finalisasi terkait dengan rencana induk (master plan) desain IKN juga telah selesai dilakukan oleh Badan Perencanaan Nasional (Bapenas).
“Sesudah master plan yang dibuat oleh Bapenas, baru akan dilakukan Ground Breaking,” katanya.
Pihaknya saat ini, kata Danis, tengah melakukan serangkaian kajian mendalam terkait desain IKN. Memang memerlukan waktu agak lama, supaya hasil desain yang akan diimplementasikan di lapangan dapat sesuai dengan ekspektasi. “Ada proses yang harus kita lakukan terlebih dahulu,” katanya.
Terkait dengan anggaran peletakan batu pertama tersebut, Danis memprediksi hanya akan membutuhkan anggaran sekitar Rp200 miliar hingga Rp300 miliar. Dana sebanyak itu akan akan digunakan membangun infrastruktur jalan dan bendungan di sana.
“Saya rasa cukup sekitar Rp200 miliar hingga Rp300 miliar untuk Ground Breaking,” pungkasnya. (*/pta)