Padang, Babarito
Nasib tragis harus dialami pengendara serta satu penumpang sepeda motor yang harus meregang nyawa di jalan raya setelah bersenggolan dengan kendaraan lain, Minggu (9/2) sekitar pukul 03.30 WIB di Jalan Aru depan BRI Kampus UPI Kelurahan Lubuk Begalung, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang.
Korban bernama Rezeo Dwi Kurnia (17) yang mengendarai sepeda motor Scoopy dengan nomor polisi BA 6245 OX beserta dua rekannya yaitu Muhammad Fadli (19), dan Kevin Heri Putra (18) diduga merupakan korban yang berusaha menyelamatkan diri dari kejaran para pelaku tawuran, namun saat sampai di TKP hilang kendali dan menabrak pembatas jalan.
Kanit Laka Lantas Polresta Padang, Iptu Efriadi mengatakan, korban yang tengah berbonceng tiga ini diduga berusaha menyelamatkan diri dari kejaran pelaku tawuran yang membawa senjata tajam jenis samurai.
“Namun naas, pas di TKP diduga ditabrak dari belakang hingga motor korban hilang kendali hingga terjatuh dan menabrak taman pembatas jalan,” ujar Efriadi.
Dikatakan oleh Efriadi, akibat kejadian tersebut dua orang meninggal dunia sementara satu orang harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.
“Korban yang berboncengan tiga ini satu masih di rawat di Rumah Sakit M. Djamil Padang bernama Kevin dengan kondisi tangan dan kaki mengalami luka lecet. Sementara itu pengendara motor bernama Rezeo menghembuskan nafas terakhirnya saat dibawa ke rumah sakit dengan kondisi cidera parah di bagian kepala. Sedangkan satu penumpang lainnya bernama M. Fadli meninggal di TKP dengan kondisi cedara di kepala akibat benturan yang keras,” ungkap Efriadi.
Dilanjutkan oleh Efriadi, kendaraan yang terlibat kecelakaan ini yakni motor scoopy dengan nomor polisi BA 6245 OX yang dikendarai oleh korban telah diamankan di Unit Laka Lantas Polresta Padang.
“Untuk kasus kecelakaannya telah kami lakukan olah TKP dan masih melakukan penyelidikan kendaraan lain yang diduga menabrak korban dengan memintai keterangan dari korban yang selamat,” pungkas Efriadi. (mor)