Padang, Babarito
Sejak tahun 1983 Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) tak menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ). Namun demikian pada tahun 2020, Provinsi Sumbar kembali dipercaya menjadi tuan rumah MTQ. Hal inilah yang dikatakan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, saat penyerahan hadiah sayembara logo MTQ ke XXVIII, di Aula Gubernur Sumbar, Jumat (26/12) malam kemaren.
“Dari sekian banyak yang mengikuti lomba logo MTQ ini, hanya satu yang dipilih. Setelah ini logo MTQ disosialisasikan kepada masyarakat,” katanya.
Gubernur Sumbar menambahkan, logo MTQ segera dipantenkan.
“Saya menghimbau kepada semua pihak agar mensukseskan kegiatan MTQ, mengingat waktunya sudah hampir dekat dan segala sesuatu harus dipersiapkan,” tambahannya.
Kabag humas Pemprov Sumbar Jasman Rizal menuturkan, sayembara logo MTQ ke XXVIII diikuti oleh pelajar, mahasiswa dan terbuka untuk umum, serta berjiwa seni.
“Jumlah peserta yaitu 355 karya, dan pesertanya tidak hanya di Sumbar saja, tapi dari Papua dan yang balik banyak dari Provinsi Bali,” tuturnya.
Lebih lanjut dijelaskan, dewan juri telah menilai dengan kriteria-kriteria yang ditentukan bagi pemenang dan finalis.
“Nantinya terpilih juara satu dan empat finalis,” jelasnya.
Sementara itu, yang menjadi dewan juri dalam logo MTQ ke XXVIII yakninya Gusrizal Gazahar menyebutkan, logo MTQ hendaknya membawa pesan.
“Adapun pesan yang terkandung dalam logo MTQ pertama terdapat, Al-quran dan hadis yang menjadi petunjuk bagi umat Islam. Kedua MTQ ajang persatuan, dan ketiga terdapat nilai-nilai yang terkandung di dalam logo MTQ,” imbuhnya.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sumbar Hendri berharap, logo ini nantinya akan dipublikasikan secepatnya.
“Insyaallah MTQ 2020 berjalan dengan lancar dan sukses,” ucapnya.
Adapun yang menjadi juara satu, dalam sayembera logo MTQ ke XXVIII adalah Rahendra Kumar. Putra Solok ini mendapatkan hadiah berupa uang sebesar Rp 10.500.000. Tak hanya itu peserta lainnya yang masuk dalam lima besar, dalam sayembara logo MTQ ke XXVIII yaitu Fitria Bayu asal Kota Padang, Muhammad Rizki asal Pasaman Barat, Ilham Susendra asal Pasaman Barat, dan Azwardi asal Kota Padang. Para finalis mendapat hadiah berupa uang masing-masing, Rp 3 juta.
Salah seorang peserta yakninya Rahendra Kumar yang menjadi juara satu, tampak senang.
“Saya tak menyangka terpilih menjadi juara satu, dan alhamdulilah saya senang sekali,” tutupnya.
Selain penyerahan hadiah sayembara logo MTQ ke XXVIII, Pemprov Sumbar juga mendapatkan bantuan donasi korban Wamena asal Sumbar. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Kemenag Sumbar Hendri kepada Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Adapun jumlahnya yaitu Rp 266.737.500. (oke)