Padang, Babarito
Masyarakat khususnya yang berdagang di sepanjang objek wisata Batu Malin Kundang mendukung penuh langkah Pemerintah Kota (Pemko) Padang untuk merevitalisasi objek wisata tersebut.
Hal tersebut diungkapkan Dahlius, salah seorang tokoh masyarakat Air Manis, Kecamatan Padang Selatan, ketika berdialog dengan rombongan dari Pemko Padang yang dipimpin oleh Pelaksana Tugas (Plt) Asisten I Edi Hasymi, Rabu (30/10).
“Kami sangat mendukung program pemerintah merevitalisasi kawasan ini. Tentunya dengan revitalisasi juga akan semakin membuka dan mempermudah akses wisatawan dalam berkunjung ke sini,” ujar Dahlius.
Untuk itu para pedagang yang berasal dari suku Jambak tersebut menyatakan kesiapannya untuk direlokasi ke tempat yang baru. Sebagai bentuk dukungan, mereka menyediakan lahan milik kaum suku Jambak sebagai tempat relokasi.
Rencananya para pedagang di sekitar Batu Malin Kundang akan direlokasi ke lahan kosong tak jauh dari lokasi mereka berdagang.
Sementara itu, Plt Asisten I Bidang Pemerintahan Pemko Padang Edi Hasymi mengapresiasi dukungan masyarakat tersebut. Menurutnya hal ini sejalan dengan rencana pembangunan yang diprogramkan Pemko Padang.
“Pemko Padang mengapresiasi dukungan yang sangat baik tersebut, kita juga mengharapkan kerjasama dari semua masyarakat agar kelancaran revitalisasi objek wisata yang sudah mendunia ini dapat sesuai dengan perencanaan,” kata Edi Hasymi yang juga merupakan Datuk dari suku Jambak tersebut.
Selanjutnya pemerintah akan segera dilakukan pembersihan (ground clearing) terhadap lahan tersebut,agar segera dapat merelokasi pedagang sehingga proses revitalisasi Batu Malin Kundang dapat dilaksanakan. (*/ti).