Lima Puluh Kota, Babarito
Wali Kota Padang, Mahyeldi bukan orang asing bagi warga Jorong Seberang Parit, Koto Tangah, karena beliau adalah “Sumando” di Jorong Seberang Parit.
Hal ini disampaikan oleh Wali Jorong Seberang Parit, Koto Tangah Batu Ampa, Lima Puluh Kota, saat acara silaturrahim Mahyeldi dengan warga di Masjid Raya Baitun Na’im Seberang Parit, Lima Puluh Kota, Jumat (11/10).
Dalam sambutannya, Wali Jorong Seberang Parit juga mengucapkan terimakasih atas kehadiran Mahyeldi di tempat tersebut.
“Kami berterimakasih kepada Buya Mahyeldi karena telah bersedia hadir ke kampung kami untuk bersilaturrahmi dan memberikan tausyiah di hadapan warga, dan mudah-mudahan buya bisa sering-sering datang kemari,” ungkapnya.
Dalam acara yang dihadiri tokoh masyarakat dan puluhan warga setempat, Walikota Padang yang juga merupakan Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Sumatra Barat menyampaikan bahwa ia amat senang diundang dalam agenda tersebut. Sekalipun ia adalah Walikota Padang, namun pada dasarnya ia adalah dai yang menyampaikan dakwah kepada masyarakat.
“Apapun posisi kita, jabatan kita, pada dasarnya kita adalah juru dakwah atau dai, maka dari itu, sebagai pejabat dan dai, kita berkewajiban untuk menyeru masyarakat agar senantiasa dekat dengan penciptanya. Karena pada dasarnya masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang beragama dan bertuhan sesuai dengan sila ke-1 Pancasila,” ungkapnya.
Selain itu, Ketua MES Sumatera Barat ini juga mengingatkan agar seluruh hadirin selalu menjaga hubungan baik dengan Allah dan juga hubungan baik sesama manusia.
Selesai mendengarkan sambutan, acara dilanjutkan dengan tanya jawab dan “balanjuang” durian bersama warga.
Setelah itu, Mahyeldi menyempatkan diri mengunjungi rumah mertuanya, yakni orang tua ibu Harneli yang berada tidak jauh dari lokasi acara. (abd)