Padang, Babarito
Sering terlihat ugal-ugalan, dan menerobos rambu-rambu lalu lintas (traffic light), seorang sopir angkot jurusan Pasar Raya Lubuk Buaya bernama Andrial (35) warga Koto Tangah, terpaksa diamankan oleh personel Kepolisian, Rabu (30/10) sekitar pukul 09.00 WIB.
Selain itu, sopir angkot dengan ciri khas berwarna orange tersebut terbukti positif sebagai pemakai narkotika jenis sabu setelah dilakukan tes urine terhadapnya di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar, sehingga sopir angkot tersebut langsung diamankan di Mapolsek Padang Barat.
Berdasarkan informasi yang diterima, kejadian tersebut terjadi berawal di depan Mapolsek Padang Barat, disaat personil polisi lalu lintas melakukan operasi Zebra Singgalang 2019. Sopir sebelumnya sudah dicurigai oleh polisi karena sebelum diamankan pelaku sering menerobos Trafic Light bahkan mengemudi secara ugal-ugalan.
Ketika diadakan Opeasi Zebra Singgalang 2019 oleh Jajaran Polsek Padang Barat didepan kantornya, melintas angkot Orange dengan Nomor polisi BA 1518 AU yang di kemudikan oleh pelaku, seketika itu Ipda Pahrol Nasution, Panit II Satlantas Polsek Padang Barat, mencoba memberhentikan angkot tersebut.
Angkot tersebut pun berhenti, petugas pun meminta surat-surat kendaraan, namun karena pelaku tidak dapat menunjukkan surat-suratnya, petugaspun menyuruh angkot itu untuk masuk kedalam kantor Polsek Padang Barat.
Ketika hendak dimasukan ke dalam Polsek, pelakupun langsung tancap gas melarikan diri menggunakan angkot tersebut, sehingga kejar-kejaran pun terjadi, dimana angkot tersebut lari ke arah Jalan Juanda, menuju Simpang Raden Saleh, dan sampai di Jalan Khatib Sulaiman.
Di Jalan Khatib Sulaiman tersebut, ternyata pelaku telah ditunggu jajaran Satlantas Polresta Padang yang dipimpin Kompol Asril Prasetya yang juga tengah melakukan operasi Zebra di kawasan tersebut dan langsung memberhentikan angkot itu, sopirpun disuruh keluar.
Sopir yang tanganya penuh dengan tato tersebut akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dites urine. Dari hasilnya sang sopir positif menggunakan narkoba jenis sabu.
Kasat Lantas Polresta Padang Kompol Asril Prasetya menjelaskan, mendapatkan laporan ada mobil mencurigakan ia bersama anggota yang sudah terlebih dahulu melakukan Operasi Zebra Singgalang 2019 di Khatib Sulaiman langsung memberhentikan angkot itu.
“Saya suruh sopirnya keluar, dan saya panggil personil Polsek Padang Barat untuk membawanya ke Polsek untuk dimintai keteranganya,” ungkap Asril.
Sementara itu Kapolsek Padang Barat AKP Firdaus mengatakan, ketika sang sopir berhasil diamankan dan dibawa ke Polsek Padang dan dilakukan tes urine, sang sopir positif mengunakan narkoba jenis sabu.
“Kita sudah menduga bahwa pelaku sebagai pemakai narkotika jenis sabu, karena sering terlihat ugal-ugalan dalam berkendara dan gaya bicaranya pun bertele-tele saat diperiksa, untuk pelaku masih kita minta keteranganya di Polsek Padang Barat,” ujarnya. (mor)