Tanah Datar, Babarito
Keberadaan pasar digital Benteng Van Der Capellen buah gagasan Generasi Pesona Indonesia (GenPi) Tanah Datar, Sumatra Barat disebut mampu bertahan dan berkembang menjadi salah satu destinasi wisata yang ramai dikunjungi.
Memasuki Hari Ulang Tahun (HUT) pertamanya, destinasi yang dipopulerkan dengan nama Pasar Capellen dimeriahkan dengan berbagai kegiatan dan hal yang menarik, di antaranya kunjungan para pecinta dan penggiat fotografi yang tergabung dalam Fotografer Ranah Minang (FRM), Minggu (29/9).
Erison J. Kambari, fotografer asal Bukittinggi yang menjadi inisiator kegiatan itu menyampaikan bahwa, ajang yang dilaksanakan sebagai bukti dan sumbangsih FRM dalam turut memeriahkan HUT Pasar Van Der Capellen.
“Para fotografer yang terhimpun dalam FRM datang dari berbagai penjuru daerah Sumbar, mulai dari Padang, Pessel, Solok, Bukittinggi, Payakumbuh, bahkan dari Jakarta, ketika memperoleh informasi perayaan hari jadi ini bersepakat untuk bersilaturahmi di acara ini,” katanya.
Sementara itu Nanda, seorang fotografer asal Padang mengatakan, sudah lama tertarik hadir ke Pasar Capellen karena begitu banyak objek menarik untuk diabadikan melalui foto.
“Konsep pasar tradisionalnya kuat, mulai dari pedagang berpakaian tradisional dan makanannya juga tradisional ditambah suguhan silat, tari daerah, ditopang payung-payung ini membuat nuansa tempo dulunya semakin kuat,” ujarnya.
Di kesempatan lainnya, Juragan Pasar Van Der Capellen Ade Firman mengatakan, untuk memanjakan lensa para fotografer, pengurus Pasar Van Der Capellen melaksanakan berbagai kegiatan di HUT pertama ini.
“Hari ini kita adakan karnaval pakaian dari Marapi Art Fashion, Penampilan Silat Kumango, tari dari Sanggar Pucuak Janiah, serta Rafai Geleng dari Ponpes Jabbal Rahmah Tanah Datar,” ujarnya.
Kemudian ia juga mengungkapkan keberhasilan pasar Van Der Capellen untuk bisa bertahan tidak lepas dukungan semua pihak.
“Setahun perjalanan pasar, Alhamdulillah kita bisa bertahan dan terus berkembang, ini tidak lepas dari dukungan Pemkab dan dukungan sukarelawan yang terus bekerja ikhlas memajukan pasar ini,” ungkap salah seorang seniman mural Sumbar ini yang sehari-hari bertugas di gedung promosi Tanah Datar.
Di kesempatan itu diserahkan piagam penghargaan sebagai bentuk terima kasih kepada pedagang yang selama 1 tahun terakhir hadir di Pasar Capellen, juga kepada Fotografer Erison J. Kambari yang turut mempromosikan melalui karya fotonya serta kepada Afizal Camat Sungai Tarab yang punya perhatian kemajuan Pasar Capellen dibuktikan senantiasa hadir di setiap kesempatan.
Ketua Genpi Tanah Datar Hijrah Adi Sukrial sekaligus penanggung jawab yang menginisiasi Pasar Van Der Capellen mengatakan, mencapai HUT Pertama merupakan prestasi bagi semua pihak yang membangun dan membesarkan pasar yang didirikan di halaman Benteng Van Der Capellen ini.
“Saya yakin, kunci kesuksesan Pasar Van Der Capellen adalah kolaborasi. Terus pertahankan kolaborasi ABC GM, yaitu Akademisi, Bisnisman, Communitas, Government, dan Media. Tidak ada yang bisa besar tanpa kolaborasi,” pungkas dia.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Parpora) Abdul Hakim dalam sambutannya memberi apresiasi gebrakan GenPi Tanah Datar. “Pemerintah daerah sangat mendukung keberadaan dan keberlanjutan destinasi digital ini. Pasar Cappelen yang berlokasi di halaman kantor Parpora turut menggairahkan pariwisata Tanah Datar sekaligus mendorong ekonomi masyarkat,” ujarnya.
Abdul Hakim juga mengajak masyarakat luas mendukung Pasar Capellen menjadi pemuncak Anugerah Pesona Indonesia bersama Minuman Tradisional Kawa Daun dengan mengirimkan sms maupun vote dukungan ke aplikasi API.
“Ayo kirim sms ke 99386 dengan cara mengetik API spasi 15F untuk Pasar Van Der Capellen dan API spasi 2D untuk Kawa Daun atau download aplikasi API melalui playstore,” katanya. (*/ti)