Padang, Babarito
Disribusi anggaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pemerintah Provinsi (Pemprov) pada tahun 2020 akan mengalami pemangkasan. Meski demikian, kinerja harus tetap optimal. Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) Irsyad Syafar saat ditemui awak media, Sabtu (5/10).
Irsyad Syafar mengatakan sejumlah agenda besar akan dilaksanakan pada tahun 2020 diantaranya Penastani, pilkada serta MTQ, untuk melancarkan agenda berskala nasional tersebut, membutuhkan anggaran sebesar Rp360 miliar dan itu telah ditampung dalam komposisi APBD 2020.
Ketua DPW PKS Sumbar tersebut mengatakan untuk pembukaan MTQ Nasional akan dilaksanakan di Main Stadion, Sikabu, Kabupaten Padang Pariaman, pengerjaan masih dikebut hingga akhir tahun 2019.
Anggaran membengkak untuk melancarkan pelaksanaan, sehingga pemangkasan terjadi. Anggaran Rp360 miliar merupakan nilai yang cukup besar. ” Anggaran sebanyak itu, di atas distribusi ke Dinas Pekerjaan Umum (PU) Sumbar, kondisi ini jangan mempengaruhi kinerja,” katanya.
Isryad juga menambahkan terkait tersedotnya anggaran untuk beberapa angenda besar pemerintah provinsi, mengancam sejumlah pengerjaan infrastruktur masyarakat. Hal tersebut mesti disiasati dengan upaya menggunakan anggaran pemerintah pusat, salah satu yang menjadi perhatian abrasi pantai yang terjadi di Kabupaten Posisir Selatan (Pessel).
Beberapa daerah, katanya, butuh dibangun dan pemecah ombak untuk mencegah abrasi yang mengancam permukiman penduduk, untuk satu titik pembangunan diperkirakan mencapai Rp1,4 miliar jika dilihat dari postur APBD Sumbar tidak akan cukup. Dirincikannya, terdapat enam kegiatan pada tahun 2020 diantaranya adalah yaitu MTQ, Penastani, Harganas, TDS, Pilkada dan pengiriman atlet pada PON ke XX di Papua. (*/ti)