Padang, Babarito
Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Padang menggelar Workshop Peningkatan Kapasitas Forum Komunikasi Media Tradisional (FK-Metra) Kota Padang di salah satu hotel di kota tersebut, Selasa (13/08).
Kepala Diskominfo Kota Padang, Suardi mengatakan, pelaksanaan workshop ini guna menguatkan kelembagaan dan serta meningkatkan kapasitas forum komunikasi media tradisional Kota Padang.
Pemberdayaan media tradisional, sebutnya, penting dilakukan, karena media tradisional merupakan mitra pemerintah dalam mencerdaskan masyarakat melalui pesan-pesan kebijakan, program pemerintah dan isu-isu pembangunan daerah dalam kemasan seni pertunjukan rakyat.
“Alhamdulillah, keberadaan kelompok media tradisional sebagai mitra Pemko Padang dalam menyukseskan pembangunan telah menunjukkan prestasinya,” ujarnya.
Kesuksesan media tradisional di Kota Padang, katanya, diawali ketika sanggar seni Palito Nyalo berhasil keluar sebagai Terbaik I pada Pemilihan Kelompok Media Tradisional Tingkat Sumbar 2017 dan berlanjut sukses menjuarai Festival Seni Pertunjukan Rakyat pada kegiatan Sinergi Aksi Informasi dan Komunikasi (SAIK) 2017 yang diselenggarakan Kemenkominfo RI di Palembang.
“Pada 2018 Kota Padang juga kembali meraih Terbaik I pada Pemilihan Kelompok Media Tradisional Terbaik Tingkat Sumbar melalui sanggar seni Parewa Limo Suku dan juga sebagai Terbaik II Festival Seni Pertunjukan Rakyat pada SAIK 2018,” sebutnya.
Ia mengatakan, dengan prestasi ini, tentu mengharuskan adanya tindakan nyata dari Pemko Padang untuk mewujudkan peningkataan kapasitas kelompok-kelompok media tradisional di Kota Padang.
“Salah satunya melalui penyelenggaraan workshop kali ini. Dengan ini diharapkan yang sudah aktif selama ini dapat lebih bersemangat atau pun yang belum aktif menjadi aktif sebagai saluran informasi pembangunan daerah,” ujarnya. (*/ti)