
Menurut Mahyeldi, banyak hal yang telah dilakukan oleh Tim Satgas Saber Pungli Kota Padang dalam upaya mengedukasi masyarakat terhadap pencegahan pungli.
Upaya-upaya pencegahan tersebut tidak saja dalam bentuk memberikan pemahaman kepada masyarakat berupa sosialisasi, tetapi juga penindakan terhadap pelaku yang terbukti melakukan praktek pungli.
Mahyeldi pun berharap Kota Padang bebas dari setiap bentuk praktek pungli, baik oleh Aparatur Sipil Negara (ASN), maupun oleh masyarakat atau kelompok masyarakat. Sebab selain bertentangan dengan aturan hukum negara juga tidak dibolehkan dalam agama.
“Oleh sebab itu, kita semua perlu kerja keras untuk terus-menerus menekannya sehingga kota yang cintai ini terbebas dari praktek pungli. Untuk lebih optimalnya pelaksanaan tugas Tim Saber Pungli tentu harus didukung oleh sebuah posko representatif yang berfungsi sebagai sekretariat tim.
“Semoga keberadaan Posko Saber Pungli ini akan memberikan keefektifan dan keefisienan masing-masing pokja dalam melakukan koordinasi secara intens. Baik dalam merumuskan kebijakan dan program serta solusi-solusi terkait mengatasi dan mencegah pungli di kota ini,” sambung Mahyeldi.