Pada peringatan Nuzul qur’an pada Jumat Malam (1/6) Mahyeldi di Undang untuk mengisi ceramah di Mushola Al-Muhsinin Kampung Chaniago.
Selain itu, dihadiri juga oleh buya Muchlis ulama serta hafiz senior, dosen, serta pembina tahfiz salah satu yang ada di staipiq Sumbar.
Pada kesempatan itu pengurus mushola menyampaikan kenangan bersama Mahyeldi yang akrab di panggil buya itu.
“Kenangan ketika tahun 2007 pasca gempa Mahyeldi yang waktu itu masih menjabat anggota dewan di DPRD Kota Padang. Yaitu ketika Pembangunan rumah salah seorang warga yang rata dengan tanah pasca gempa, masyarakat sekitar bergotong royong membantu pembangunan kembali rumah tersebut.
Dengan segala kekurangan dan keterbatasan masyarakat, bantuan pun datang dari DPRD.”
“Bantuan yang di berikan DPRD berupa bahan bangunan dan beberapa orang tenaga ahli untuk pembangunan sejumlah 20 orang, dan salah satunya ialah Mahyeldi,”ujar pengurus mushola.
Pada kesempatan itu juga buya Mahyeldi diberikan kesempatan menyampaikan tentang Al-Qur’an.
“Warga masyarakat indonesia tidak semua kita paham dengan bahasa arab, maka setelah kita membaca al-qur’an kita juga baca terjemahannya, kalau bisa kita khatamkan alqur’an beserta terjemahan supaya kita paham apa yang Allah perintahkan dalam al-Qur’an,”ujar buya.
(A.K)
