Syeikh Raf’at Ismail Abdurrahim Shahlan merupakan tamu dari Palestina melakukan kunjungan kerumah Duta Palestina kota Padang, Mahyeldi Ansharullah (18/5).
Dalam kesempatan itu syaikh mengungkapkan bahwasanya Indonesia dan Palestina itu layak disebut bak kaum Muhajirin dan kaum Anshar.
Sebagaimana kisah kaum Muhajirin dan Anshar, dimana pada kisah tersebut kondisi kaum Muhajirin, dengan landasan kekuatan persaudaraan, maka kaum Anshâr tak membiarkan saudaranya dalam kesusahan. Kaum Anshâr dengan pengorbanannya secara total dan sepenuh hati membantu mengentaskan kesusahan yang dihadapi kaum Muhajirin. Pengorbanan kaum Anshâr yang mengagumkan ini diabadikan di dalam Al-Qur`ân, surat al-Hasyr/59 ayat 9.
Sebagaimana juga gelar Ansharullah yang turut tersemat kepada Mahyeldi menjadi doa khusus bagi syaikh
“Semoga Mahyeldi menjadi salah satu pemimpin daerah yang akan membantu perjuangan pembebasan Palestina” doanya.
Dalam kesempatan itu juga syaikh memberikan syal yang dikenakannya sekaligus menyematkan cendramata berupa pin yang dibawa langsung oleh syaikh ke Mahyeldi.
Pertemuan berlangsung hangat antara syaikh yang berasal langsung dari Palestina dengan duta Palestina kota Padang, Mahyeldi Ansharullah. Selain kunjungan ke duta Palestina kota Padang, syaikh juga akan melakukan safari ramadhan bersama KNRP yang terdiri dari 3 tim yang tersebar ke beberapa daerah di Sumatera Barat.